Sunday, August 22, 2010

Rasa deg-degan, di hatiku, saat ku tatap paras wajahnya, rambut cepak, berkacamata, menantang diriku untuk berkenalan.....

wahai pria berkacamata, kenapa kamu tidak mencoba berhenti untuk sekedar berkenalan denganku. Pdahal kamu (mungkin) tahu kalau aku sering mencuri pandang ke arahmu. Ayolah, aku hanya ingin berkenalan, itu saja. Harapan untuk lebih jauh tidak mungkin, karena aku tahu kamu baru saja memiliki pacar. Tapi tidak ada salahnya 'kan apabila kamu juga tertarik padaku?
Selesai sudah masa ospek bagi mahasiswa baru UGM 2010, hehe. Pengalaman pertama ikut kepanitiaan ospek, dan hasilnya, badan encok, tidur cuma 3 jam, berangkat dari kosan jam 5 pagi, pulang ke kosan jam 10 malem. huuuffh. Tapi, itu semua terbayar dengan melihat semangatnya mahasiswa baru 2010 (yang ospek sambil puasa) dan suksesnya panitia (khusunya panitia COMMUNIPASSION 2010) dalam menyusun acara sedemikian rupa sehingga menjadi acara yang berkesan.

Ospek Fisipol UGM memang berbeda dengan sebelumnya, karena panitia membuat setting acara dimana seluruh warga Fisipol bisa merasakan menjadi satu kesatuan yang solid. Hal itu mungkin karena setelah selesai ospek kami tidak akan kuliah dalam satu kampus (akibat dari pembangunan gedung Fisipol). Tapi secara keseluruhan aku sangat puas untuk ospek kali ini. Acara buka puasa bersama yang menjadi penutup acara juga berlangsung meriah, apalagi ditutup dengan performance dari jurusan KOMUNIKASI.

Sekarang ospek selesai, dan saatnya saya memulai kuliah dengan status sebagai mahasiswa komunikasi strategis semester 3 !!!

Tuesday, August 3, 2010

Susahnya Meminta Bantuan

Orang penting dulunya seperti apa sih? Sama aja kan sama kami? Terkadang mereka juga butuh "mengemis" kepada orang penting lainnya. Mereka pasti tahu kalau itu sangat sulit, jadi, akan lebih baik jika mereka membuat hal itu semakin mudah saat sudah menjadi orang penting.
Mbok ya tinggal bilang iya atau tidak aja butuh waktu berminggu-minggu, membuat harapan-harapan palsu. Saat sudah mepet, baru mengatakan TIDAK. Saat kami sudah ketar-ketir malah memberikan jawaban tidak memuaskan.

Tolonglah wahai orang-orang penting, kalian tahu rasanya jadi mahasiswa, kalian paham seperti apa rasanya menjadi aktivis, susah !!! Mbok ya kalau sudah merasakan kenapa tidak mempermudah? Begitu lebih baik tho?
 

Blog Template by YummyLolly.com